Keren, Siswa SDS Kristen Pasundan Belajar Blogging Guna Tingkatkan Literasi Digital di Purwakarta
Whats Up

Keren, Siswa SDS Kristen Pasundan Belajar Blogging Guna Tingkatkan Literasi Digital di Purwakarta

Hai Kamu Urang Purwakarta Terbaik! Dilansir dari pikiran-rakyat.com, bahwa Sebagai upaya mendukung kegiatan literasi digital, siswa kelas 5 di SDS Kristen Pasundan Purwakarta, Jawa Barat, diajarkan cara blogging. Kegiatan yang dilaksanakan setiap hari Selasa ini, merupakan bagian dari kegitan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). Salah satu guru SDS Kristen Pasundan, Rizky Roland Jurdil mengungkapkan, kegiatan Bloging dilaksanakan secara berkelompok di ruangan kelas.Kegitan tersebut, kata dia, memiliki tujuan untuk mendukung minat literasi, melatih sikap kolaboratif, dan menyalurkan kreativitas peserta didik.“Kegiatan blogging ini biasanya dilaksanakan setiap hari Selasa di kelas, ini merupakan salah satu kegiatan P5," kata wali kelas siswa yang akrab disapa Roland, pada Selasa 22 Oktober 2024.Dia memaparkan, kegiatan pembelajaran blogging siswa dilakukan secara berkelompok. Hal tersebut bertujuan agara para siswa bisa kerjasama.“Dalam kegiatan ini peserta didik menciptakan dan menulis blog secara berkelompok. Dengan begitu, harapannya dapat mendukung minat literasi, belajar menulis secara kerjasama ataukolaborasi," katanya. “Pada kegitan ini mereka juga dapat menulis artikel blog," pungkasnya.Bagaimana menurut KangBro & TehSist? Yuk Semangat!Proud to be #urangpurwakartaSumber : purwakarta.pikiran-rakyat.com/Abdul Mu'itIlustrasi : purwakarta.pikiran-rakyat.com

Syahdu, Pusat Manufaktur Didirikan di Plered Purwakarta. Cekidot Info Tujuan dan Manfaatnya!
Whats Up

Syahdu, Pusat Manufaktur Didirikan di Plered Purwakarta. Cekidot Info Tujuan dan Manfaatnya!

Hai Kamu Urang Purwakarta Terbaik! Dilansir dari jabar.tribunnews.com, bahwa Plered kini menjadi pusat manufaktur di Indonesia. Hal ini disampaikan oleh Menteri Perindustrian RI, Agus Gumiwang Kartasmita meresmikan Pusat Manufaktur Indonesia atau Indonesia Manufacturing Center (IMC) yang terletak di Citeko, Kecamatan Plered, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat pada Senin (14/10/2024) siang.Agus pun menyebutkan bahwa IMC ditujukan untuk memandirikan industri permesinan dalam negeri. Ia menilai, IMC juga menjadi upaya meningkatkan daya saing dan menghasilkan produk mesin industri yang sebagian besar masih diimpor, sekaligus mendorong Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri (P3DN).  "IMC dapat menjadi katalisator program Machine Making Machine (3M) melalui kolaborasi penta-helix antara pemerintah, industri, perguruan tinggi, lembaga riset, dan masyarakat atau komunitas," kata Agus secara virtual saat peresmian Gedung IMC di Kabupaten Purwakarta, Senin (14/10/2024). Ia juga menyebutkan bahwa IMC akan menjadi pusat pengembangan dan pemanfaatan teknologi industri yang dilengkapi sarana prasarana, kelembagaan, SDM, mesin dan peralatan, serta sistem information and communication technology (ICT) industri manufaktur. Pada kesempatan itu, Agus mengatakan, Menteri Perindustrian juga mengeluarkan regulasi baru terkait pengenaan Standar Nasional Indonesia (SNI) wajib bagi 16 produk industri, dengan tujuan untuk memberikan jaminan kualitas pada masyarakat.Agus mengatakan, beleid yang tertuang dalam skema Peraturan Menteri Perindustrian (Permenperin) itu mengatur proses penilaian kesesuaian yang mencakup audit dan pengujian pada produk-produk yang memiliki dampak besar terhadap keselamatan, keamanan, kesehatan dan lingkungan."Hal ini merupakan instrumen penting dalam memastikan bahwa produk-produk yang dihasilkan oleh industri akan memenuhi standar yang ditetapkan," ucapnya.Dirinya mengatakan untuk mendukung implementasi 16 peraturan tersebut, pihaknya telah menunjuk Lembaga Penilaian Kesesuaian (LPK) yang terdiri dari 20 Lembaga Sertifikasi Produk (LSPro) dan 28 laboratorium penguji yang siap melakukan sertifikasi dan pengujian produk.Ia menyampaikan, LPK tersebut berperan penting dalam memastikan bahwa produk yang beredar di pasar telah memenuhi standar yang berlaku, serta memberikan jaminan kualitas kepada konsumen.Lebih lanjut ia mengatakan, ke-16 Permenperin baru itu ditujukan untuk mengatur produk kawat baja pratekan, kalsium karbida, katup, kompor, selang kompor gas LPG, ubin keramik, sprayer gendong, sepatu pengaman, sodium tripolifosfat, aluminium sulfat, seng oksida, dan semen.Sementara itu, Pj Bupati Purwakarta Benni Irwan menyampaikan terima kasih kepada Menteri Perindustrian beserta seluruh jajaran atas pendirian Indonesia Manufacturing Center di Kecamatan Plered, Kabupaten Purwakarta.Dirinya mengatakan, Kecamatan Plered merupakan lokasi sentra industri keramik yang produknya telah menjadi komoditas ekspor per bulan.Benni meyakini kehadiran pusat manufaktur Indonesia ini akan mampu lebih mendorong pengembangan produksi dan inovasi industri keramik di Kecamatan Plered dan industri-industri lainnya di wilayah Kabupaten Purwakarta.Yuk Semangat! Proud to be #urangpurwakartaSumber : jabar.tribunnews.com/ Deanza FaleviIlustrasi : validnews.id/ Aurora K M Simanjuntak

Syahdu, RSUD Bayu Asih Purwakarta Buka Layanan Operasi Katarak Tanpa Sayatan. Cekidot Infonya!
Whats Up

Syahdu, RSUD Bayu Asih Purwakarta Buka Layanan Operasi Katarak Tanpa Sayatan. Cekidot Infonya!

Hai Kamu Urang Purwakarta Terbaik! Dilansir dari Antaranews.com, bahwa Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bayu Asih Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, membuka layanan baru khusus penyakit mata berupa operasi katarak dengan metode tindakan tanpa sayatan."Layanan operasi katarak yang baru diluncurkan pada Sabtu (10/12) ini menggunakan teknologi phacoemulsifikasi," kata Direktur Utama RSUD Bayu Asih dr Tri Muhammad Hani, di Purwakarta, Minggu.Ia menyampaikan bahwa layanan operasi katarak di RSUD Bayu Asih sebenarnya sudah ada sejak lama, tetapi dulu masih memakai metode konvensional atau dengan tindakan sayat. Kali ini tindakan yang dilakukan melalui teknologi phacoemulsifikasi."Phacoemulsifikasi ini merupakan teknik operasi katarak modern dengan cara melunakkan dan mengeluarkan lensa katarak untuk kemudian diganti dengan lensa buatan," katanya.Menurut dia, dengan metode modern ini tindakan operasi terhadap pasien katarak tidak perlu waktu lama. Kurang dari satu jam bisa selesai penanganannya. Selain itu, proses pemulihannya pun hanya dua pekan."Pasien cukup berbaring. Kurang lebih setengah jam lensa kataraknya bisa terangkat. Proses pemulihan kurang lebih dua pekan. Pasien cukup kontrol saja sepekan sekali yang dilayani oleh dokter mata yang saat ini terdapat dua dokter spesialis mata," katanya.Ia berharap dengan adanya layanan baru ini pelayanan kesehatan di RSUD Bayu Asih bisa lebih maksimal.Hani mengatakan, operasi katarak di RSUD Bayu Asih tidak hanya berlaku bagi pasien umum, tetapi juga melayani para pasien BPJS Kesehatan."Untuk pasien BPJS Kesehatan, operasi katarak ini tidak dipungut biaya, karena dijamin oleh BPJS Kesehatan. Kalau melalui jalur pasien umum, biayanya rata-rata sekitar Rp4-5 juta," kata dia.Dikutip dari website resmi Kemenkes, katarak adalah proses degeneratif berupa kekeruhan di lensa bola mata sehingga menyebabkan menurunnya kemampuan penglihatan sampai kebutaan. Kekeruhan ini disebabkan oleh terjadinya reaksi biokimia yang menyebabkan koagulasi protein lensa.Bagaimana menurut KangBro & TehSist? Yuk Semangat! Proud to be #urangpurwakartaSumber : antaranews.com/M. Ali KhumainiIlustrasi : antaranews.com/RSUD Bayu Asih Purwakarta

Keren, Guna Kurangi Tawuran Pelajar, MPKS OSIS SMKN 1 Purwakarta Gelar Turnamen Esports Antar Sekolah Guys!
Whats Up

Keren, Guna Kurangi Tawuran Pelajar, MPKS OSIS SMKN 1 Purwakarta Gelar Turnamen Esports Antar Sekolah Guys!

Hai Kamu Urang Purwakarta Terbaik! Dalam upaya mengurangi angka tawuran pelajar, Majelis Perwakilan Kelas Siswa (MPKS) OSIS SMKN 1 Purwakarta bekerja sama dengan komunitas Gamers Purwakarta akan menyelenggarakan Turnamen Esports antar sekolah. Kegiatan ini bertujuan untuk menggali potensi dan meningkatkan prestasi pelajar di bidang Esports.Turnamen yang dijadwalkan berlangsung pada 25-27 Oktober 2024 di Aula SMKN 1 Purwakarta ini diharapkan menjadi wadah positif bagi para pelajar yang memiliki minat dan bakat di dunia gaming kompetitif.Esports, sebagai cabang olahraga yang semakin berkembang, dipandang sebagai sarana bagi siswa untuk menyalurkan energi mereka ke hal yang lebih produktif.Randy M.N, Ketua Gamers Purwakarta, mengatakan bahwa turnamen ini menjadi langkah strategis untuk meminimalisir tawuran di kalangan pelajar. "Dengan maraknya tawuran pelajar di Purwakarta, kami berharap turnamen Esports ini bisa menjadi alternatif positif bagi pelajar. Selain menyalurkan minat mereka, ini juga dapat menggali potensi di bidang Esports," kata Randy kepada Lensanesia.com, Rabu (2/10/2024).Tidak hanya bertujuan menggali potensi Esports, turnamen ini juga diharapkan dapat mempererat persaudaraan antar sekolah di Purwakarta. Melalui kompetisi yang sehat, para pelajar dapat belajar berkompetisi secara sportif, sehingga mengurangi kegiatan negatif seperti tawuran.Turnamen ini akan melibatkan berbagai sekolah di Purwakarta dan sekitarnya dengan mempertandingkan beberapa kategori permainan Esports populer.Kegiatan ini menjadi bukti komitmen SMKN 1 Purwakarta dalam menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pelajar, memberikan mereka alternatif kegiatan yang bermanfaat, sekaligus mengurangi potensi konflik antar siswa.Yuk Semangat! Proud to be #urangpurwakartaSumber : MPKS OSIS SMKN 1 PurwakartaIlustrasi : MPKS OSIS SMKN 1 Purwakarta

Syahdu, Sanggar Sastra Purwakarta Gelar Bengkel Sastra Riak Sajak Didukung oleh Kemendikbudristek RI. Cekidot Infonya!
Whats Up

Syahdu, Sanggar Sastra Purwakarta Gelar Bengkel Sastra Riak Sajak Didukung oleh Kemendikbudristek RI. Cekidot Infonya!

Hai Kamu Urang Purwakarta Terbaik! Sanggar Sastra Purwakarta sukses menggelar pelatihan menulis dan fotografi di Gedung Creative Center (GCC) Purwakarta pada Sabtu 28 September 2024. Diikuti oleh 120 peserta warga Purwakarta dari berbagai kalangan dan usia, bengkel pelatihan terbagi dalam tiga kelas: menulis puisi Indonesia, menulis puisi Sunda, dan fotografi alih wahana karya puisi ke karya foto. Kegiatan bertajuk Bengkel Sastra Riak Sajak Purwakarta tersebut merupakan bagian dari program yang didukung oleh Pusat Pengembangan dan Pelindungan Bahasa dan Sastra, Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemendikbudristek RI.Disampaikan oleh Ketua Yayasan Sanggar Sastra Purwakarta, Rudy Ramdani Aliruda, kegiatan yang dimaksudkan sebagai ruang kreatif bagi penumbuhan potensi sastra khususnya genre puisi tersebut, menekankan pentingnya apresiasi dan penciptaan karya sastra di tengah masyarakat sebagai ikhtiar konkret membangun sumber daya manusia yang maju, menguatkan karakter positif, dan mewariskan nilai-nilai humanisme.Sejalan dengan hal tersebut, kepala Dinas Pendidikan Kab. Purwakarta Dr. H. Purwanto dalam sambutannya sekaligus membuka kegiatan secara resmi, menurutnya negara-negara berperadaban maju adalah negara yang dunia sastranya tinggi dan memberikan ruang yang luas untuk berkarya, ditegaskan olehnya jika Purwakata ingin menjadi kota berperadaban maju dan kota yang mempunyai citarasa, maka dunia sastranya harus maju.Selain kepala Dinas Pendidikan Kab. Purwakarta, kegiatan turut dihadiri oleh kepala OPD terkait pada bidang seni-budaya dan literasi, Drs. H. Mohamad Ramdhan, M.Si. kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan Kab. Purwakarta dan H. Asep Supriatna, S.IP., S.AN., M.M. kepala Dinas Arsip dan Perpustakaan Kab. Purwakarta. Bengkel pelatihan diisi oleh para pemateri dari praktisi sastra dan fotografi yang terbagi menjadi tiga kelas berbeda dilaksanakan secara simultan. Pelatihan menulis puisi bahasa Sunda oleh Dian Hendrayana (sastrawan sunda, akademisi) dan Toni Lesmana (penulis, seniman), pelatihan menulis puisi Bahasa Indonesia oleh Zulkifli Songyanan (penyair, jurnalis) dan Ahmad Farid (penulis, praktisi media), dan pelatihan fotografi alih wahana puisi-foto oleh Rully Kesuma (Pewarta foto, trainer fotografi) dan Aditiya Islahuzaman (fotografer, desainer).Ketiga kelas pelatihan terdiri dari 120 orang peserta terseleksi yang sebelumnya melakukan pendaftaran dan mengirimkan sampel karya dengan masing-masing jumlah per kelas, puisi Indonesia 55 orang, puisi sunda 45 orang, fotografi alih wahana 20 orang dari berbagai kalangan di antaranya pelajar, guru, ibu rumah tangga, pekerja, dan lain-lain.Setiap kelas bengkel pelatihan diberikan materi teknik dan inspirasi untuk mengasah keterampilan menulis dan fotografi. Peserta bengkel menulis puisi Indonesia dan puisi Sunda tampak sangat antusias dalam menciptakan karya-karya baru, sementara peserta bengkel fotografi belajar cara menangkap momen sekaligus merespon puisi dengan perspektif artistik.Untuk diketahui, Sanggar Sastra Purwakarta merupakan salah satu dari 43 komunitas sastra se-Indonesia yang berhasil lolos menerima Banpem Komsas (Bantuan Pemerintah bagi Komuintas Sastra) tahap II pada bulan Juli lalu. Program banpem diperuntukkan bagi komunitas sastra dengan persyaratan tertentu, di antaranya memiliki legalitas dan susunan kepengurusan, aktif sekurang-kurangnya 4 tahun ke belakang dibuktikan dengan dokumentasi portofolio kegiatan, terverivikasi oleh Balai Bahasa di tingkat provinsi, dan lainnya.Adapun salah satu output dari kegiatan ini adalah terbitnya buku antologi puisi Riak Sajak Jilid III yang akan diluncurkan pada 19 Oktober 2024 dan pameran foto grafi alih wahana puisi-foto pada 19—20 Okrober 2024. Diharapkan, melalui bengkel pelatihan ini, minat terhadap sastra dan seni fotografi dapat terus berkembang di Purwakarta.Yuk Semangat! Proud to be #urangpurwakartaSumber : Sanggar Sastra PurwakartaFoto : Sanggar Sastra Purwakarta 

Tentang

Urang Purwakarta adalah Platform anak muda yang memuat seputar informasi Purwakarta.

Instagram

Keranjang
Keranjangmu Kosong Nih!
Yuk! bantu isi keranjang biar saya senang :)